Cara Tepat Dalam Proses Pemangkasan Daun Dan Cabang Bonsai

bennisobekti.com – Cara Tepat Dalam Proses Pemangkasan Daun Dan Cabang Bonsai, Assalamualaikum selamat pagi untuk semuanya para penggemar bonsai dan tanaman seluruh dunia maya sekalaian.

Pada kesempatan pagi ini setelah mengenai manfaat lumut untuk lingkungan & manusia, kini saya akan memberikan sebuah artikel yang memberikan hal mengenai memangkas daun dan ranting bonsai yang tepat.

Tanaman bonsai merupan tumbuhan yang mempunyai nilai keindahan yang sangat tinggi dengan berbagai tehnik di dalamnya untuk proses pembentukan dan perawatannya.

Baca juga: Bonsai Berdaun Kecil Inilah Cara Membuatnya

Klasifikasi Bonsai

Pohon bonsai berfungsi sebagai hiasan atau tanaman hias. Tanaman ini memiliki ciri ukurannya kecil dan pendek, tidak seperti tanaman normal umumnya. Hanya kira-kira ukurannya sekitar 1,5 meter.

Beberapa tanaman yang biasa dibonsai adalah pohon cemara, pohon palem, beringin dan lain-lain. untuk mendapatkan hasil yang memuaskan dan menyenangkan maka Anda harus rajin dalam melakukan perawatan bonsai.

Salah satunya yang terpenting adalah melakukan pemangkasan terhadap daun dan cabang bonsai. Memangkas daun dan cabang bonsai harus benar dan tepat. Supaya bisa tetap terjaga daun bonsai dan ranting menjadi tetap mini.

Pedoman Cara Tepat Dalam Pemangkasan Bonsai

Keindahan tanaman bonsai akan dapat terlihat dari keteraturan atau kerapian batang, cabang dan daun bonsai dan juga ukuran tumbuhan bonsai.

Ukuran bonsai yang ideal ialah kurang lebih setinggi 1,5 meter. Kemudian untuk daun-daun dan cabang-cabangnya harus dibuat rapi dan teratur.

Supaya tanaman bonsai tersebut teratur ranting, cabang dan daunnya maka daun, ranting dan cabang harus senantiasa selalu dipangkas. Nah cara pemangkasan daun dan cabang bonsaiyang benar dan tepat ini harus memperhatikan beberapa hal berikut ini,

Pertama, pangkaslah cabang dan daun bonsai yang sudah tua. Cara pemangkasan daun dan cabang bonsai ini perlu dilakukan jika Anda menghendaki bonsai yang Anda tanam tumbuh kecil.

Sebab jika cabang dan daun yang sudah tua itu dipangkas maka bonsai tidak memiliki kesempatan untuk tumbuh berkembang menjadi besar.

Baca juga: Jenis Bonsai Langka Jadi Primadona di indonesia

Potongan daun dan cabang akan ditumbuhi dengan cabang dan daun yang baru. Selain itu akhirnya dengan melakukan pemangkasan terhadap cabang dan daun, bonsai menjadi kelihatan terawat dan terpelihara. Indah dan menarik dilihat mata.

Kedua, cara pangkas daun dan cabang bonsai yang benar jangan memangkas daun dan cabang bonsai secara keseluruhan. Pangkaslah bagian-bagain yang yang memang harus dipotong, seperti misal bagian daun dan cabang yang sudah tua.

Yang sudah terlalu panjang dan seterusnya. Jika bonsai yang Anda tanam adalah tanaman berjenis daun kecil seperti cemara, maka sebaiknya pemangkasannya dilakukan 2 kali dalam satu tahun.

Dalam hal pemangkasan bonsai ini kita juga harus memperhatikan beberapa hal diantaranya, tidaklah asal dalam menentukan daun dan ranting mana yang mau kita potong.

Proses pemangkasan juga membutuhkan ketelitian jangan sampai salah, karena kalau sampai salah bisa saja bonsai kita sudahberbentuk rapi malah jadi tidak berbentuk nantinya.

Pedoman tersebut haruslah di perhatikan oleh setiap penggemar bonsai, jadi kita semua tidak hanya mengenal, mengagumi, dan menikmati saja tanaman bonsai ini ya bro.

Tetapi juga harus tau bagaimana proses membuat bonsai gaya selanting menjadi mempesona, tehniknya dan triknya. Didalam dunia pembonsain.

Yang lazim adalah bagaimana menciptakan tumbuhan bonsai kerdil seperti di saat masih berada di alam bebas dari mahkota pohon, tubuh pohon, dan kaki pohon, yang haruslah serasi.

Baca juga: Nama Latin Tumbuhan & Tanaman Hias Yang Perlu Diketahui

Demikianlah mengenai cara tepat untuk proses pemangkasan daun dan ranting bonsai, semoga dapat menjadi sebuah referensi yang bermanfaat bagi kita semua.

Jangan lupa saran dan komennya serta ikuti terus bennisobekti.com ya sedulor bonsai semuanya. Terimakasih sudah berkunjung ke tempat tinggal sederhana saya ini ya lor, Wassalamualaikum. Wr. Wb. (bsc)